Karawang,Prabhumedia.id – Menanggapi pemberitaan terkait dugaan penahanan ijazah oleh pihak MTs Nurul Musslimin, kepalaadrasah ustadz Furkon aadi, memberikan klarifikasi bahwa Mts Nurul musslimin tidak menahan ijazah siswa yang telah lulus. apa lagi terkait salah satu alumni, Anggun Mega Aini, yang mengaku belum menerima ijazah, pihak orang tua memang pernah ke sekolah dan itupun untuk bayaran dan tidak berbicara aneh apalagi terkait kekecewaan terhadap Mts Nurul musslimin.
" dulu memang orang tua anggun memang ke sini, tapi itu buat bayaran sekolah, dan tidak bicara masalah kekecewaan terhadap ijazah ataupun lain-lain" kata kepala madrasah Selasa 18/02/2025
Di tempat yang sama humas yayasan Nurul musslimin Anggi Fauzi juga menjelaskan sidah bertanya kepada Anggun Mega Aini murid alumni Mts Nurul musslimin dan pihaknya tidak merasa kecewa terhadap Mts Nurul musslimin.
" engga pak saya gak tau kalo masalah ijasah, bapak saya dulu pernah ke sekolah tapi setelah pulang engga ngomong apa apa" ucap anggun
Anggi juga menjelaskan bahwasanya mungkin ada kesalah fahaman antara orang tua dan murid atau dari pihak lain sehingga muncul pemberitaan, dan pihak Mts Nurul musslimin memang tidak menahan ijazah , adapun terkait orang tua apabila tidak mampu hanya harus menghadap ke sekola maka sekolah akan mencarikan solusi terbaik
"Jika terdapat kendala atau masalah, perlu dilakukan kesepakatan bersama agar tidak ada isu penahanan ijazah dan mungkin itu memang ada ke salah fahaman, karena saya sudah memberitahu sebelumnya bagi orang tua murid yang kurang mampu tinggal datang sekolah nanti sekolah akan mencari solusi terbaik" kata Anggi
Yayasan Nurul Musslimin seta Mts Nurul muslslimin berharap agar semua pihak dapat menjalin komunikasi dengan baik demi menyelesaikan persoalan ini dengan bijaksana.
( Red )