Kabupaten Bekasi,Prabhumedia.id – Dalam rangka meningkatkan kesiapsiagaan bencana, beberapa yayasan menggelar kegiatan pelatihan rescue dengan menyusuri Sungai Cibeet, yang terletak di Jalan LKP Jatijaya, Labansari, Kecamatan Cikarang Timur, Kabupaten Bekasi. Pelatihan ini bertujuan untuk memperkuat kemampuan tim rescue dalam menghadapi ancaman banjir, terutama di wilayah yang rawan bencana seperti Sungai Cibeet,16 Februari 2025.
Kegiatan ini melibatkan tim rescue dari berbagai yayasan yang secara gotong royong membawa perahu dan peralatan ke lokasi pelatihan. Zaenuri, selaku panitia pelaksana kegiatan, bersama Samanhudi dari Yayasan Jaga Kali, turut menyiapkan perahu dan perlengkapan lainnya.
Sebelum pelatihan dimulai, seluruh peserta mengadakan doa bersama yang dipimpin oleh Dr. Sambang Witjaksono, Penasehat Teamsus Sembilan Nusantara. Dalam sambutannya, Dr. Witjaksono berharap kegiatan ini dapat mempererat silaturahmi antar tim rescue dan meningkatkan kerjasama dalam kebaikan.
Zaenuri, sebagai salah satu panitia pelaksana, menjelaskan bahwa Sungai Cibeet sering menjadi ikon dalam peristiwa banjir yang merugikan warga sekitar. Banjir yang terjadi akibat pertemuan Sungai Cibeet dan Sungai Citarum ini sering menyebabkan arus balik dan meluap hingga ke pemukiman warga. “Dengan adanya pelatihan rescue ini, kami siap tanggap membantu warga yang terdampak banjir,” ujar Zaenuri kepada media TNI-Polri.
Samanhudi, perwakilan Yayasan Jaga Kali, menambahkan bahwa yayasan mereka telah lama fokus pada penanganan sampah dan kebersihan sungai, serta edukasi kepada masyarakat sekitar. “Kami mengimbau agar masyarakat, terutama bangunan dan perusahaan yang berada di sekitar sungai, tidak membuang sampah sembarangan yang bisa menghambat aliran air dan berisiko menimbulkan banjir,” ujar Samanhudi.
Kegiatan ini juga mendapat dukungan penuh dari Yayasan Insan Tama Peduli Bangsa. Agus, perwakilan dari yayasan tersebut, menyatakan, “Kami sangat mendukung kegiatan pelatihan rescue ini. Kami berharap melalui kolaborasi ini, kami dapat membantu masyarakat dan mengurangi dampak banjir di wilayah Labansari.”
Setelah menyelesaikan pelatihan di Sungai Cibeet, seluruh peserta berkumpul kembali di titik awal untuk beramah tamah dan menikmati hidangan bersama dalam suasana yang penuh keceriaan.
Dengan adanya pelatihan ini, diharapkan para relawan dan tim rescue dapat semakin siap dan sigap dalam menghadapi bencana banjir, serta berperan aktif dalam upaya mitigasi risiko bencana di Kabupaten Bekasi.
Jurnalis: Mahfud